POLDA METRO JAYA MENGERAHKAN 4 RIBU PERSONIL DISEBAR DI SEKITAR SPBU.

Jakarta. Untuk mengantisipasi aksi protes menjelang kenaikan bahan bakar minyak (BBM) pada bulan April mendatang, kepolisian Polda Metro Jaya menyiapkan sekitar 4 ribu polisi, akan ditempatkan di beberapa tempat aksi unjuk rasa dan sekitar SPBU. Selain kepolisian,pengamanan juga akan dibantu oleh TNI. Sebanyak 15 satuan setingkat kompi ( SSK) atau setara dengan 1,500 anggauta TNI juga sudah mulai bersiaga. Demikian dikatakan oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Suharsono Rajab. Dijelaskan pula oleh Kapolda Metro Jaya, untuk memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat. Sementara itu Kabag Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto menjelaskan bahwa, sistiem pengamanan akan diprioritaskan dalam dua hal, yakni pengamanan terhadap unjuk rasa serta kelancaran distribusi dan penyediaan BBM. Rikwanto juga menambahkan, para unjuk rasa dipersilahkan untuk melakukan aksinya, namun jangan sampai mengganggu lalu-lintas dan melakukan kerusakan. Bila jika melakukan hal-hal tersebut, mereka akan dikenakan pasal pidana atau hukum yang mereka langgar. Menurut Rikwanto bahwa unjuk rasa terkait kenaikan harga BBM ini sudah ada laporan. Dan sudah mengantisipasi untuk pasukan-pasukan yang siapkan untuk masalah ini.Polda Metro Jaya menghimbau kepada masyarakat dan dari unsur mana pun yang akan demo silakan melaporkan kepada kepolisian dalam hal ini intelijen. ( Andu Nicolas).