INDENPRES MEDIA ISTANA

Saturday 10 March 2012

LP KEDUNG PANE SEMARANG RUSUH

Semarang. Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)Kedung Pane Semarang, belum lama ini diguncang kerusuhan. Kerusuhan ini awalnya dipicu oleh salah seorang tahanan Blok G.Para narapidana dan tahanan mengamuk sambil memecahkan kaca kantor Lapas. Para petugas yang berjaga pun kalang kabut untuk menyelamatkan diri. Informasi yang sempat dikumpulkan bahwa penghuni Bok G yang bernama Faizal yang diduga mendapat perlakuan kasar dari petugas Lapas hingga cidera. Kejadian tersebut pada hari Jumat lalu (2/3). Kemudian pada hari Minggu (4/3) siang, usai sholat dhuhur dan makan siang para penghuni melakukan protes keras. Dengan duduk-duduk disekitar taman, penghuni Lapas menuntut untuk tidak adanya kekerasan dan dugaan ada pungutan dari petugas pada narapidana dan tahanan. Karena tidak mendapat penjelasan , akhirnya ada cekcok antara petugas dan penghuni. Tidak hanqya solidaritas para penghuni Blok G saja, beberdapa penghuni Blok lain akhirnya turut dalam solidaritas menolak kekerasan. Akibat adanya kerusuhan tersebut, penutupan pengunjung Lapas Kedung Pane dilakukan. Bahkan pengurangan fasilitas pada penghuni juga dilakukan. Diantaranya saat usai sholat dhuhur tidak ada waktu untuk bersosialisasi. Salah satu penghuni LP Kedung Pane Semarang tidak mau menyebutkan jati dirinya menerangkan bahwa situasi semakin memanas dan tidak ada solusi, para penghuni mengamuk dengan melempar dan memecahkan kaca kantor Lapas. Selain itu yang lebih sadis fasilitas air pun juga dibatasi para penghuni Lapas Kedung Pane untuk mandi dan buang air besar kesusahan ambil air dan di sel diisi sebanyak 10 tahanan dengan berukuran 4X6 meter dengan kamar mandi didalam. Saat dikonfirmasi, Kepala Lapas Kedung Pane Semarang I Nyoman Putu Surya Atmadja membenarkan adanya kerusuhan tersebut. Awalnya dipicu karena adanya pemerasan antar napi. Menurut keterangan I Nyoman bahwa, pemukulan terjadi karena merasa saling bermusuhan. Dijelaskan pula oleh I Nyoman membantah adanya pemukulan petugas kepada napi. Namun saat ditanya tentang adanya petugas yang cidera karena terlibat baku hantam dengan napi. (Andu Nicolas).

No comments:

Post a Comment