Jakarta, ( INDENPERS-MEDIA )----Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan proyek ruas tol Sigli-Banda Aceh seksi 4, yaitu ruas Indra Puri-Blangbintang sepanjang 14 kilometer (Km). Ini merupakan tol pertama di Provinsi Aceh, dan merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
"Dengan mengucap Bismillah, jalan tol ruas Sigli Blang Bintang Seksi 4 Indra Puri Blang Bintang hari ini diresmikan," kata Jokowi melalui video conference yang disiarkan langsung Sekretariat Presiden, baru-baru ini.
Jokowi lantas menjelaskan alasannya terus mengebut pembangunan infrastruktur kendati saat ini masih dihadapkan dengan virus corona (Covid-19). Apalagi, saat ini, pembangunan infrastruktur domestik masih tertinggal.
"Kenapa ini kita jalankan? Karena alasan ini dan kita tahu untuk menyambungkan Aceh sampai ke Lampung yang punya memiliki 2.765 km, kita harapkan mendorong pertumbuhan, mendorong pemerataan ekonomi," jelasnya.
Berdasarkan data yang diterima Kepala Negara, keberadaan tol tersebut bisa meningkatkan efisiensi waktu tempuh hingga 53 jam sepanjang koridor pembangunan dan meningkatkan multiplier effect dua hingga tiga kali lipat.
"Ini luar biasa. Kalau ini selesai Insya Allah 2024. Dan juga dihitung ini menyerap tenaga kerja 296.000 lapangan kerja secara langsung untuk 18 ruas yang ada dan saat ini menyerap tenaga kerja 24.700 tenaga kerja," jelasnya.
Jokowi lantas mengapresiasi peran para pemangku kepentingan terkait yang berhasil menyelesaikan ruas tol ini. Menurutnya, pembebasan lahan di Aceh lebih cepat dibandingkan yang lain.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih ke bapak gubernur, bupati seluruh masyarakat di Aceh bahwa pembebasan lahan di Provinsi Aceh ini paling cepat, sepanjang yang saya tahu paling cepat," jelasnya.
Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero), Budi Harto memaparkan bahwa Tol Sigli-Banda Aceh seksi 4 menjadi seksi tol pertama yang diresmikan di Aceh.
Secara keseluruhan, total ruas tol Sigli-Banda Aceh sepanjang 74 km yang terdiri dari seksi yaitu Seksi 1 Padang Tiji-Seulimun (25 km), Seksi 2 Seulimun - Jantho (6 km), Seksi 3 Jantho - Indrapuri (16 km), Seksi 4 Indrapuri -Blang Bintang (14 km), Seksi 5 Blang Bintang - Kuto Baro (8 km), dan seksi 6 Kuto Baro - Baitussalam (5 km).
Jika telah tersambung sepenuhnya, Tol Sigli - Banda Aceh akan membuka akses darat dari Kota Banda Aceh ke Kota Sigli maupun sebaliknya. Tak hanya itu, keberadaan tol ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan.
"Jika sebelumnya saat melewati jalan nasional perjalanan antar kedua kota mencapai 2-3 jam, dengan hadirnya jalan Tol Sigli - Banda Aceh ini dapat mempersingkat waktu tempuh antar kedua kota menjadi hanya 1 jam saja," tutur Budi Harto.
Ia juga menyampaikan dengan adanya ruas tol ini diharapkan dapat membawa dampak positif terhadap perekonomian Provinsi Aceh. Menurutnya, alur distribusi barang dan kendaraan kini dapat dijangkau dengan mudah melalui keberadaan tol tersebut.
"Kita sangat menantikan peresmian Tol Sigli - Banda Aceh seksi 4 ini, karena setelah diresmikan, tol pertama di Provinsi Aceh ini sudah dapat beroperasi secara penuh serta dilintasi oleh masyarakat Aceh dan sekitarnya," kata Budi, yang juga hadir dalam peresmian tersebut. ( RZ/WK )****
No comments:
Post a Comment