INDENPRES MEDIA ISTANA

Tuesday, 10 December 2013

PANITIA DAERAH MAIN-MAIN DALAM PENYELENGGARA FFI 2013 DI SEMARANG.

Semarang, Festival Film Indonesia ( FFI ) 2013 di Semarang meninggalkan banyak pertanyaan bagi kalangan wartawan . Meski ajang bergensi itu sudah berlangsung namun rasa kecewa para wartawan masih saja muncul mengingat pembagian kartu identitas pers untuk peliputan FFI 2013 di Semarang masih rancu sama sekali.
Kekecewaan wartawan semakin bertambah ketika tahu daftar penerima kartu pers untuk peliputan FFI 2013 hanya sejumlah 42 saja, dan diberlakukan satu media saja satu identitas padahal saat jumpa pers panitia FFI 2013, Rabu lalu ( 4/12 ). Ketua pelaksana FFI 2013 Firman Bintang menegaskan bahwa satu media dua wartawan. Sejumlah wartawan kecewa dengan ketidak terbukaan panitia daerah dalam menjalankan prosedur acara. Seolah-olah panitia daerah tidak melibatkan wartawan secara tuntas terlihat dari beberapa agenda acara yang meleset dari pandangan wartawan karena informasi yang rancu. Menurut Ketua Pelaksana FFI 2013 Firman Bintang, sudah merundingkan hal tersebut bersama panitia lainnya. Dengan menyetujui ada 60 paket kartu pers dan kaos peliputan hanya untuk wartawan Jawa Tengah. Masalah ternyata dipotong jadi 42 saja tidak tahu, baru tahu setelah mendapat komplin dari wartawan Semarang. Sehubungan dengan hal tersebut Firman Bintang mengatakan kalau pihaknya sudah menyetujui sebanyak 60 kartu pers peliputan beserta kaos. Kini para wartawan menaruh curigaan adanya “ main-main “ panitia daerah terkait dengan kartu pers tersebut. Sampai saat ini tidak ada kelanjutannya lebih jelas. Dan panitia daerah hanya cuek saja masalah tersebut. ( andu ).

No comments:

Post a Comment