INDENPRES MEDIA ISTANA

Saturday, 14 November 2020

Divisi Humas Polri Gelar Pelatihan Tim Peliputan Tanggap Bencana.


Jakarta, ( INDENPERS-MEDIA )---Divisi Humas Polri menggelar workshop digital pelatihan peliputan tanggap bencana untuk anggota Humas Polri dan Wartawan di Mako Polairud Baharkam Polri, Tanjung Priok, Jakarta Utara, baru-baru ini.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono menerangkan, pelatihan ini bekerjasama dengan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polri untuk mensinergikan media dan Humas Polri dalam melakukan peliputan disaat bencana dan sekaligus meningkatkan kemampuan peliputan tanggap bencana personil Divhumas dan awak media untuk menghadapi musim penghujan.

“Pada dasarnya bahwa kita akan membuat sinergitas kerjasama antara humas, Polair dan media yang intinya kita mengajak dengan situasi tanggap bencana ini kita ada suatu pelatihan agar ada satu ritme atau irama antara media dengan humas di lapangan,sehingga bisa sama-sama bekerja dalam satu tujuan ,” ujar Irjen Pol Argo di Mako Polairud.

Dengan adanya pelatihan ini, Humas Polri dan media mampu mewartakan secara realtime kepada masyarakat kondisi bencana di lapangan tanpa menganggu proses evakuasi yang dilakukan oleh tim SAR dan personil lainnya.

Di samping itu,lanjut Irjen Pol Argo, anggota dan awak media yang bertugas melakukan peliputan bencana lebih memahami situasi bertugas sehingga mengurangi terjadinya resiko yang lebih besar. 

Pelatihan ini diberikan langsung oleh instruktur ahli dari personil Polairud Barhakam Polri dalam menghadapi beberapa bencana yang kapan saja bisa terjadi.

“Pelatihan pertama tersebut ada,sekitar 25 awak media, 25 dari Divhumas, dibantu juga anggota Polair, semua ahli di perairan yang akan memberi pelatihan dari Polair Mabes Polri. 

Dan hasil peliputan di lapangan oleh personil dan awak media yang telah mengikuti pelatihan diharapkan mampu mendapatkan hasil yang baik, faktual dan aktual sehingga lebih bermakna,” tegas Irjen Pol Argo.

Irjen Pol Argo melanjutkan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi pada bulan Desember yang akan datang curah hujan di seluruh Indonesia pada umumnya dan wilayah DKI Jakarta pada khususnya adalah daerah yang rawan terhadap berbagai bencana. 

Oleh sebab itu, beliau menegaskan, Polri berkewajiban untuk meningkatkan bidang penanggulangan bencana.

“Kita sebagai Polisi mempersiapkan seandainya nanti karena setiap tahun ada bencana baik itu gunung meletus, tanah longsor, kecelakaan laut, banjir sudah kita siapkan. 

Nanti juga di Kepolisian ada operasi aman nusa nanti yang akan memadai dari tanggap bencana itu,” tutur Irjen Pol Argo.

Dalam pelatihan ini, instruktur memberikan penjelasan bagaimana mengoperasikan perahu karet. 

Bagaimana posisi aman alias safety bagi seorang kameramen di atas perahu saat di tengah bencana mampu memberi pertolongan bagi rekan yang terjatuh di air hingga bagaimana membalikan perahu yang terbalik,tandasnya.( Adh/ Rz/WK )***

No comments:

Post a Comment