Jakarta.------Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan kepada jajarannya untuk menindak tegas oknum tak bertanggung jawab yang menjadi biang keladi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Pernyataan ini disampaikan kepala negara saat memimpin rapat terbatas dengan topik pembahasan antisipasi kebakaran hutan dan lahan di Istana Merdeka, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
"Kita tahu 99% kebakaran hutan karena ulah manusia baik disengaja atau karena kelalaian. Oleh sebab itu penegakan hukum harus tegas dan tanpa kompromi untuk menyelesaikan masalah ini," kata Jokowi, Selasa (23/6/2020).
Ia mengaku mendapatkan laporan bahwa 17% wilayah Indonesia mengalami musim kemarau pada April, 38% baru memasuki musim kemarau pada Mei, dan 27% sudah mulai masuk awal musim kemarau pada Juni.
Baca: Di Tengah Pandemi, Jokowi Ingatkan Karhutla Jadi PR Besar RI
"Kita masih punya persiapan pendek satu bulan untuk mengingatkan ini meskipun seingat saya bulan Januari-Februari kita sudah membuat rapat besar di sini," ujar Jokowi.
Jokowi meminta ada kerja sama antar pemangku kepentingan dalam menangani maupun mencegah kebakaran hutan. Eks Wali Kota Solo itu tak ingin, aparat yang bekerja di lapangan tidak bekerja serius menyelesaikan persoalan ini.
"Jangan sampai api sudah membesar baru kita padamkan. Sekecil mungkin api baru mulai segera harus kita cepat tanggap dan kemarin sudah sudah minta gubernur, bupati, walikota, pangdam, dandim, danrem, kapolda, kapolres, harus cepat tanggap," katanya. (RZ/WK )***
No comments:
Post a Comment