Foto: Infografis/cerita kesal BTP Alias Ahok.
INDENPERS MEDIA ISTANA, JAKARTA-----PT Pertamina (Persero) mencatatkan laba bersih US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14 triliun pada 2020. Menanggapi hal ini, Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pun mengapresiasi capaian kinerja Perseroan ini.
Ahok tak segan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dewan Direksi atas capaian ini.
"Berterima kasih kepada Dewan Direksi (atas capaian laba)," ungkapnya.
Dia pun mengapresiasi Dewan Direksi yang bekerja sama baik dengan Dewan Komisaris (Dekom), terutama dalam mengupayakan sejumlah penghematan di masa pandemi Covid-19.
"Berterima kasih kepada Dewan Direksi yang bekerja sama dengan baik dengan Dekom dalam melakukan penghematan di masa pandemi seperti ini," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan capaian laba bersih sebesar US$ 1 miliar atau Rp 14 triliun pada 2020 ini karena perseroan telah melakukan beberapa upaya, seperti meningkatkan produktivitas hulu migas dan kilang minyak.
Kemudian, melakukan efisiensi pada semua bidang, termasuk memotong biaya operasi (Operating Expense/ Opex) sebesar 30% dan memprioritaskan untuk anggaran investasi.
"Dan yang tidak kalah pentingnya adalah walaupun terkena triple shocks karena Covid-19 di tahun 2020, Pertamina berhasil membukukan keuntungan di atas US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14 triliun, di saat perusahaan-perusahaan migas dunia mengalami kerugian besar," tuturnya.
Pada awal pandemi Covid-19 di Maret 2020, Pertamina mengalami triple shocks yakni penurunan harga minyak, penurunan permintaan minyak, dan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. ( RZ/WK )***
No comments:
Post a Comment