Foto: Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.
INDENPERS MEDIA ISTANA, JAKARTA------Indonesia dan Korea Selatan (Korsel) kini sedang dalam pembicaraan untuk mengatur pertemuan antara menteri pertahanan (menhan). Kemehan Korsel mengatakan, jika tak ada aral melintang, pertemuan akan berlangsung pada upacara yang menampilkan prototipe jet tempur proyek terayar Korsel, KF-X, April ini.
Juru Bicara Kemenhan Korsel, Boo Seung-chan, mengatakan Menhan RI Prabowo Subianto Djojohadikusumo diharapkan menghadiri acara tersebut. Namun, kementerian belum mengkonfirmasi kehadirannya.
"Pertemuan tingkat menteri akan dimungkinkan jika Prabowo mengunjungi Korsel. Kami bekerja sama dengan semua kemungkinan terbuka," kata Boo, baru- baru ini.
"Karena Menteri Prabowo juga mengunjungi Jepang, kami aktif berdiskusi dengan Indonesia."
Keputusan perihal apakah Indonesia akan mengirim pejabat senior ke upacara peluncuran KF-X menjadi fokus perhatian di Korsel. Ini karena hal itu akan memberi sinyal bahwa negara tersebut akan tetap menjadi mitra untuk proyek tersebut.
Indonesia sendiri telah berjanji untuk menanggung 20% dari biaya pembangunan 8,8 triliun won atau setara Rp 112 triliun. Akan tetapi, Indonesia telah berhenti melakukan pembayaran dan memicu spekulasi bahwa Indonesia sedang berusaha untuk keluar dari proyek tersebut.
Selain proyek jet tempur yang dikenal pula dengan IF-X itu, Indonesia menandatangani kesepakatan dengan Korsel pada 2019 untuk membeli tiga kapal selam. Namun, bisnis tersebut juga hanya mengalami sedikit kemajuan sejak saat itu.( RZ/WK )***
No comments:
Post a Comment