INDENPRES MEDIA ISTANA

Monday 19 April 2021

Jenderal Junta Myanmar akan datang ke Jakarta, Ini Kata Kemlu.

Foto: Panglima Tertinggi militer Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing.

INDENPERS MEDIA ISTANA, JAKARTA---------Pimpinan tertinggi militer Myanmar yang melakukan kudeta kekuasaan 1 Februari lalu, Jenderal Min Aung Hlaing, dikabarkan akan menyambangi Jakarta, untuk menghadiri undangan KTT khusus ASEAN, baru- baru ini. Kunjungan ini akan menjadi kunjungan pertama Jenderal Min keluar negeri setelah kudeta. Hal ini ditegaskan juru bicara Kementerian Luar Negeri.

Kementerian Luar Negeri RI mengatakan konfirmasi masih menunggu Sultan Brunei selaku Ketua ASEAN.

"Sepengetahuan saya surat undangan baru dikeluarkan oleh Sultan Brunei selaku Ketua ASEAN, konfirmasi kehadiran menunggu informasi dari pihak Brunei," kata Jubir Kemlu Teuku Faizasyah, Senin (19/4/2021).

Undangan bagi Min Aung Hlaing ini menuai cemoohan dari para aktivis yang mendesak para pemimpin asing untuk tidak secara resmi mengakui junta. Wakil Menteri Luar Negeri dari pemerintahan tandingan Myanmar, pemerintah persatuan nasional (NUG), Moe Zaw Oo, mengatakan ASEAN bahkan belum menyentuh mereka.

"Jika ASEAN ingin membantu menyelesaikan situasi Myanmar, mereka tidak akan mencapai apa pun tanpa berkonsultasi dan bernegosiasi dengan NUG, yang didukung oleh rakyat dan memiliki legitimasi penuh," katanya kepada layanan Burma Voice of America.

"Penting agar dewan militer ini tidak diakui. Ini perlu ditangani dengan hati-hati."

Menurut lembaga pemantau lokal, gerakan tentara untuk memadamkan protes massa telah menewaskan sedikitnya 730 orang. Hal ini mengundang sanksi dan tekanan dari negara-negara Barat yang ditujukan untuk beberapa pribadi yang terlibat dalam penggulingan kekuasaan di negara itu.

Meski begitu, kekerasan militer terhadap massa anti kudeta masih terus dilakukan setiap hari. Pada Sabtu larut malam, seorang pemuda ditembak dan dibunuh di kota Kyaukme di negara bagian Shan utara saat mengendarai sepeda motornya selama jam malam.

"Dia ditembak oleh pihak berwenang ketika dia dan teman-temannya yang lain mengendarai sepeda motor sekitar jam 9 malam. Dia ditembak di kepala," kata seorang petugas penyelamat.( RZ/ WK)****

No comments:

Post a Comment