Foto: Keterangan Pers Presiden RI setelah Meninjau PPDI Brondong, Lamongan. (Setpres RI).
INDENPERS MEDIA ISTANA, LAMONGAN------Presiden Joko Widodo langsung meminta langsung Menteri Basuki Hadimuljono mengerjakan proyek rehabilitasi infrastruktur pelabuhan via sambungan telepon. Setelah nelayan di Pusat Pemasaran dan Distribusi Ikan (PPDI) meminta pemerintah menindaklanjuti rehabilitasi infrastruktur pelabuhan.
"Pak Menteri proyek breakwater Menhub atau PU? Kapan bisa dikerjakan di Lamongan, berapa bulan lagi bisa kerjain lapangan? Tanya Presiden, baru- baru ini.
"Habis lebaran kami ke lapangan," jawab Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.
"Dikerjakan kapan," tanya Presiden
"Mungkin ditenderkan Juni, Agustus pak," Jawab Basuki.
"Agustus Breakwater, terus pendangkalan dua bulan," Ucap presiden kepada nelayan, sambil menyudahi panggilan telepon.
Kejadian ini terjadi pada Presiden saat melakukan kunjungan ke PPDI Brondong, baru- baru ini yang berlokasi di Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Presiden berdialog dengan nelayan untuk mengetahui kebutuhan para nelayan agar segera ditindak lanjuti pemerintah pusat.
Pihak nelayan meminta kepada presiden agar dilakukan rehabilitasi infrastruktur pelabuhan, seperti pengerukan di dua lokasi sekitar perairan pelabuhan yang mengalami pendangkalan, kurangnya lampu Haluan, dan pemecah gelombang ombak (breakwater).
Presiden meminta langsung kepada Menteri Basuki melalui sambungan telepon agar perbaikan tersebut dilaksanakan untuk mendukung aktivitas nelayan.
Menteri Basuki menyatakan waktu perkiraan untuk menyelesaikan pekerjaan pengerukan di dua lokasi dan pemasangan lampu Haluan itu memakan waktu dua bulan, sedangkan untuk breakwater diperkirakan selesai pada bulan Agustus 2021.( RZ/WK)**""
No comments:
Post a Comment