Foto: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
INDENPERS MEDIA ISTANA, JAKARTA----Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Panjaitan memastikan bahwa Rabu (13/1/2021) vaksinasi nasional mulai dilakukan.
"Rabu kita akan mulai vaksinasi nasional, saya kira itu dampaknya akan baik," ujarnya dalam sambutan pada gelaran "Peluncuran Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia" secara virtual di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, baru-baru ini.
Informasi saja, peluncuran gerakan nasional bangga buatan Indonesia dilakukan di Bali, yang nantinya akan digelar di provinsi lain. Dia berharap, pariwisata di Bali bisa segera membaik. Untuk itu, diperlukan testing secara masif.
"Saya harap Bali segera recovery, ini datanya naik tinggi akibat libur panjang, tolong diketatkan pelaksanaan swab maupun rapid test antigen, menyiapkan karantina dan protokol kesehatan yang disusun Kemenkes agar benar-benar dijalankan," katanya mengarahkan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan saat ini Indonesia memiliki 3 juta vaksin. Pekan depan akan datang lagi 15 juta dosis vaksin Covid-19 dalam bentuk bahan baku.
"Vaksin tersebut kurang lebih sudah terdistribusi ke daerah-daerah dan rencananya vaksin ini akan kita gunakan untuk 1,6 juta tenaga kesehatan, tenaga medis yang tersebar di 34 provinsi sebagai prioritas vaksinasi awal. Setelah itu tentu saja yang akan berikutnya TNI, Polri, guru, masyarakat, dan kita semua," kata Jokowi.
Dia juga mengatakan, mulai Januari ini, pemerintah akan melakukan vaksinasi sebanyak 5,8 juta dosis vaksin. Setelah itu Februari 10 juta dosis vaksin, Maret 13,3 juta vaksin, dan April 20,4 juta vaksin.(RZ?WK)***
No comments:
Post a Comment