INDENPERS MEDIA ISTANA, JAKARTA --------- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bicara soal gugatan dugaan ijazah palsu Presiden Joko Widodo (Jokowi yang dilayangkan oleh Bambang Tri Mulyono ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat. Menurut Gibran, isu tersebut selalu muncul.
"Itu isune muncul teus, isu komunis, isu ijazah. Nganti bosen nanggepi (bosan aku menanggapi)," kata Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, baru- baru ini.
Gibran menegaskan ijazah ayahnya itu sudah sesuai. Hal itu dibuktikan dengan lolosnya verifikasi saat mendaftar sebagai wali kota hingga gubernur.
"Riwayat pendidikannya sesuai. Mosok daftar wali kota, gubernur ora nganggo ijazah, nganggo opo? Nganggo godhong pisang piye? Kan yo ora ta, mosok arep ngapusi (Masa daftar wali kota gubernur tidak pakai ijazah, pakai apa? Apa pakai daun pisang? Kan ya tidak, masa mau bohong)" ujarnya.
Gibran menanggapi enteng soal gugatan ijazah palsu Jokowi itu. Dia pun tak mau ambil pusing untuk memberikan bantahan.
"Bantah ping satus, percuma yen ngomong karo wong ora waras (Dibantah seratus kali pun, percuma ngomong sama orang nggak waras)" ujar Gibran.(RZ/WK)***
No comments:
Post a Comment