INDENPRES MEDIA ISTANA

Thursday, 23 July 2015

Menhub Tinjau Di Bandara Ahmad Yani Semarang

Semarang, Menteri Perhubungan RI, Ignatius Jonan, mengunjungi Bandara Udara Ahmad Yani Semarang baru-baru ini. Untuk memantau kesiapan pelayanan bandara, khususnya terkait arus balik. Bersama sejumlah staf, meninjau terminal penumpang, termasuk mengecek kelayakan ruang VIP. Sebelum memasuki pintu terminal keberangkatan,mata Jonan tampak tertuju kepada Posko Terpadu. Bagaikan rumah sendiri, langsung membuka pintu posko dan mendapati sejumlah petugas tengah mengerjakan kewajiban masing-masing. Mengetahui kedatangan Jonan, para petugas serta merta berdiri bak dikomando. Jonan segera memandangi angka-angka di dinding posko berukuran lebih kurang 3X3 meter itu. Hampir satu jam, tiba-tiba Jonan keluar dari ruang VIP. Dan menuju terminal keberangkatan didampingi General Manager PT Angkasa Pura 1 Cabang Semarang, Priyo Jatmiko, dan General Manager Garuda Indonesia Kantor Cabang Semarang, I Wayan Supatrayasa. Merasa cukup, Jonan beranjak ke terminal keberangkatan penumpang. Di tempat tersebut, banyak berbincang-bincang dengan Priyo. Sebelum melewati standing metal detector, Jonan mengeluarkan sejumlah barang-barang dari dalam saku celana. Di ruang check-in, Jonan berhenti sejenak sambil mengamati aktivitas. Jonan kemudian berlalu dan menuju ruang tunggu keberangkatan. Tak merasa sebagai orang istimewa, Jonan mematuhi prosedur masuk ke ruangan tersebut. Kehadiran Jonan di bandara memang menjadi daya tarik tersendiri bagi penumpang. Tak sedikit yang meminta foto bersama. Kebanyakan adalah ibu-ibu. Selain melayani permintaan foto bersama, Jonan menyempat diri pula berbincang dengan para penumpang. Bagaimana, bu, lancar tidak perjalanannya ? Nyaman tidak di bandara ini. Perempuan tersebut asal Bintaro Tengerang Selatan itu pun menjawab cukup memuaskan sekali. Ruang tunggunya nyaman dan dingin. ketersediaan makanan juga bervariasi. Jonan juga menyarankan kepada Priyo yang boleh masuk ke boarding lounge hanya penumpang untuk jabwal keberangkatan satu jam sebelumnya. Penumpang lain jangan diizinkan supaya tidak padat. Selain ruang tunggu Jonan meninjau ruang keberangkatan internasional serta ruang kedatangan domestik dan mancanegara. Dan juga Jonan meminta agar pengelola bandara memperbaiki sistim check-in penumpang. Dengan begitu, tidak bakal terjadi kepadatan di ruang tunggu. Pernyataan tersebut langsung direspon oleh Priyo. Usai Jonan berpamitan pergi, Priyo langsung berdiskusi singkat dengan unit terkait. Priyo menginstruksikan agar saran Jonan segera dilaksanakan. ******

No comments:

Post a Comment