INDENPRES MEDIA ISTANA

Wednesday 22 July 2015

Jalan Tembus Kartini Semarang Pengaspalan Berhenti Ada Apa?

Semarang,
Upaya Pemerintah Kota Semarang dengan membuatkan jalur alternatif dari Jalan Gajah Raya ke Medoho yang tembu s ke Jalan Kartini memang bagus sekali. Namun, ironisnya sekitar 500 meter jalan dari jembatan layang ke jalan Gajah Raya masih belum diaspal alias penuh bebatuhan dan kerikil-kerikil tajam. Salah satu warga Sambirejo 1 yang bernama Ramelan mengatakan, dari jembatan Medoho sekitar 500 meter ke Jalan Gajah untuk segera diaspal. Ini pemerintah kota Semarang sepertinya cuek saja, padahal ini proyeknya juga besar. Mengapa cuma mengaspal sekitar 500 meter saja kok tidak mampu, Proyek pengaspalan Jalan konon mandek tidak ada kelanjutan. Sementara ini sudah hampir satu tahun juga tidak ada kelanjutannya. Kondisi ini dikeluhkan banyak pengguna jalan yang sampai sekarang masih tidak nyaman untuk dilewati. Dijelaskan pula oleh Ramelan bahwa, bukankah ini rencana yang matang dan bagus jalur alternatif. Jalan dibuatkan jembatan dan bisa ditembuskan ke Jalan Kartini, tetapi mengapa yang rusak tidak segera diaspal.. Senada diutarakan Juwita Rahma , warga dari RT 01/RW02 Sambirejo bahwa perbaikan dengan pengaspalan di jalur Medoho - Gajah memang perlu dilakukan. Karena i sepanjang jalan tersebut memang tidak rata dan hanya bebatuhan. Ditambahkan, saat ini Jalan Sambirjo Raya juga rusak karena sering dilewati banyak kendaraan. Seandainya jalan sebelah di Jalan Medoho- Gajah Raya Semarang jalannya mulus mungkin akan banyak orang lewat dikawasan tersebut. Akibatnya kawasan tersebut jalan masih rusak, repotnya kini justru banyak warga yang memilih belok ke Jalan Sambirejo Raya. *********

No comments:

Post a Comment