Semarang.
Para pemain Persiku Kudus, Jawa Tengah hingga saat ini belum menerima gaji untuk bulan Januari 2012 karena krisis keuangan yang mendera tiem. Hal itu dijelaskan oleh Manajer Umum Unit Bisnis PT Kudus Muriatama Ayatullah Humaini.
Dikatakan pula oleh Humaini pihaknya sudah berupaya meminta bantuan kepada sejumlah perusahaan besa...r di Kudus untuk ikut membantu keuangan Persiku. Akan tetapi, hingga sekarang ini belum ada jawaban. Ayatullah Humaini berharap ada perusahaan yang bersedia membantu pendanaan tiemnya agar tidak berhenti sebelum kompetisi Divisi Utama yang digelar oleh PT Liga Indonesia.
Ihwal dana bantuan dari PT Liga Indonesia. Ayatullah Humaini menjelaskan, masih tersisa sebesar hanya Rp 50 juta karena sebagian besar sudah terpakai untuk keperluan tiem. " Dana sisa itu belum bisa untuk membayar gaji semua pemain ", ungkapnya serius.
Ayatullah Humaini mengatakan meski kondisi keuangan Persiku cukup mengkwatirkan, pihaknya masih berupaya mendapatkan pemasukan lewat sejumlah kegiatan antara lain menggalang dana dari masyarakat lewat ratusan kotak donasi " Cinta Persiku " yang ditempatkan di sejumlah tempat.
" Pada tahap pertama, sudah didistribusikan sebanyak 200-an kotak donasi itu ke sejumlah tempat strategis ", ungkapnya.
Dikatakan pula oleh Ayatullah Humaini anggaran yang dibutuhkan untuk mengikuti kompetisi tahun ini, kata Ayatullah Humaini mencapai sebesar Rp 3 milyar. Jika dalam jangka waktu tertentu tidak ada perusahaan bergabung, Persiku terancam berhenti mengikuti kompetisi tersebut.
Selain itu untuk mendapatkan dana, kata Ayatullah Humaini manajemen juga berencana menggelar aksi giring bola yang ditargetkan bisa menjual 10.000 tiket pendaftaran.
" Hingga saat ini sudah ada 4.700 pendaftaran. Mudah-mudahan, sebelum tanggal 26 Februari 2012 ini bisa mencapai target penjualan 10.000 lembar tiket pendaftaran ", ungkapnya.
Sebelumnya, Ayatullah Humaini juga menyinggung dualine kompitisi sepak bola di Tanah Air. Dia menduga hal itu turut menjadi salah satu penyebab tiem Persiku Kudus kesulitan mendapatkan sponsor pertandingan. ( Andu Nicolas ).
Para pemain Persiku Kudus, Jawa Tengah hingga saat ini belum menerima gaji untuk bulan Januari 2012 karena krisis keuangan yang mendera tiem. Hal itu dijelaskan oleh Manajer Umum Unit Bisnis PT Kudus Muriatama Ayatullah Humaini.
Dikatakan pula oleh Humaini pihaknya sudah berupaya meminta bantuan kepada sejumlah perusahaan besa...r di Kudus untuk ikut membantu keuangan Persiku. Akan tetapi, hingga sekarang ini belum ada jawaban. Ayatullah Humaini berharap ada perusahaan yang bersedia membantu pendanaan tiemnya agar tidak berhenti sebelum kompetisi Divisi Utama yang digelar oleh PT Liga Indonesia.
Ihwal dana bantuan dari PT Liga Indonesia. Ayatullah Humaini menjelaskan, masih tersisa sebesar hanya Rp 50 juta karena sebagian besar sudah terpakai untuk keperluan tiem. " Dana sisa itu belum bisa untuk membayar gaji semua pemain ", ungkapnya serius.
Ayatullah Humaini mengatakan meski kondisi keuangan Persiku cukup mengkwatirkan, pihaknya masih berupaya mendapatkan pemasukan lewat sejumlah kegiatan antara lain menggalang dana dari masyarakat lewat ratusan kotak donasi " Cinta Persiku " yang ditempatkan di sejumlah tempat.
" Pada tahap pertama, sudah didistribusikan sebanyak 200-an kotak donasi itu ke sejumlah tempat strategis ", ungkapnya.
Dikatakan pula oleh Ayatullah Humaini anggaran yang dibutuhkan untuk mengikuti kompetisi tahun ini, kata Ayatullah Humaini mencapai sebesar Rp 3 milyar. Jika dalam jangka waktu tertentu tidak ada perusahaan bergabung, Persiku terancam berhenti mengikuti kompetisi tersebut.
Selain itu untuk mendapatkan dana, kata Ayatullah Humaini manajemen juga berencana menggelar aksi giring bola yang ditargetkan bisa menjual 10.000 tiket pendaftaran.
" Hingga saat ini sudah ada 4.700 pendaftaran. Mudah-mudahan, sebelum tanggal 26 Februari 2012 ini bisa mencapai target penjualan 10.000 lembar tiket pendaftaran ", ungkapnya.
Sebelumnya, Ayatullah Humaini juga menyinggung dualine kompitisi sepak bola di Tanah Air. Dia menduga hal itu turut menjadi salah satu penyebab tiem Persiku Kudus kesulitan mendapatkan sponsor pertandingan. ( Andu Nicolas ).
No comments:
Post a Comment