INDENPERS MEDIA ISTANA, JAKARTA----------Gempa Cianjur yang telah menewaskan setidaknya 162 orang mendapat banyak sorotan dari media asing.
New York Times, misalnya, menyoroti jumlah korban jiwa dalam bencana itu yang menembus angka ratusan.
"Gempa Dahsyat Menewaskan Sedikitnya 162 Orang di Indonesia; Tol Diperkirakan Meningkat," lapor media asal AS itu dalam judulnya.
Tak hanya dari AS, media yang berbasis di Hong Kong, South China Morning Post, juga menjelaskan bahwa gempa itu terasa hingga wilayah Jakarta dan merusak lebih dari 2.200 rumah.
"Gempa Indonesia membunuh lebih dari 160, pencarian korban terus berlanjut," tulisnya.
AFP, juga tak ketinggalan. Agus Azhari (19), mengatakan kepada kantor berita asal Prancis tersebut, dia bersama ibunya yang sudah lanjut usia di rumah keluarga ketika ruang tamu mereka hancur dalam hitungan detik dan sebagian dinding serta atap runtuh di sekitar mereka.
"Saya menarik tangan ibu saya, dan kami berlari keluar," katanya. "Saya mendengar orang-orang berteriak minta tolong dari sekitar saya," kata Azhari.
Media asal Inggris, The Guardian, juga memberitakan hal yang sama. Media itu menulis judul "Gempa bumi Indonesia: tim penyelamat mencari korban selamat yang terjebak di reruntuhan".
Kantor berita asal Inggris, Reuters, juga terus melaporkan perkembangan penanganan gempa Cianjur. "Petugas penyelamat Indonesia berlomba menemukan korban yang terjebak gempa mematikan," tulis Reuter.(RZ/WK)***
No comments:
Post a Comment